KITA membutuhkan lapangan yang basah dan tenda yang malas
menahan hujan seharian, dan kita berjoget di atas lumpur itu,
di atas nasib yang becek, kita bergembira semakin mengacaunya.
Itu terjadi di sebuah musim pemilu di orde yang baru dulu itu,
kita tak peduli partai mana yang sedang menurunkan jurkamnya,
sama saja, toh kita akan tidur saja pada saat pemungutan suara.