Jangan mengatupkan bibirmu padaku seperti kuntum mawar,
Aku ingin kecupan – biarkan bibirmu menjawab permohonanku.
– Mirza Ghalib
SEPERTI mawar menguntum pada sebuah ghazal
aku meminta engkau merekahkan senyum di bibirmu,
apakah aku harus menciumnya terlebih dahulu?
Seperti mawar menguntum pada sebuah ghazal
aku harus berlatih lebih sabar lagi, menjaga dan
menunggu, menyirami hatimu dengan cintaku.